Sabtu, 14 Agustus 2021

Tentang Gaji Buta

 

Image from Pixabay

Motivasi bekerja itu sebenarnya bukan hanya sekedar mendapatkan penghasilan, namun lebih kearah menjalani ibadah. Karena itu penghasilan merupakan sesuatu yang sangat istimewa. Lalu bagaimana dengan gaji buta ?

Dalam pandangan Islam sendiri gabut ini termasuk tidak halal alias haram. Orang yang memakannya juga tidak berkah karena yang dimakan tersebut di dapat dengan cara yang bathil.

Hal ini seperti yang Allah SWT firmankan dalam surat Al-baqarah : 188 yaitu sebagian kamu janganlah memakan harta sebagian yang lain dengan cara yang bathil.

Sebenarnya apa sih yang disebut dengan Gaji Buta atau Gabut ? Gaji atau penghasilan yang diterima seseorang yang tidak memenuhi hak dan juga kewajibannya dalam bekerja dengan baik.

Biasanya orang yang menerima gabut ini adalah seseorang yang merasa dirinya seolah paling giat bekerja. Sayangnya selama ini jarang yang mengetahui seperti apa sebenarnya orang yang makan gaji buta ini. Inilah ciri cirinya.

Merasa Sudah Bekerja Maksimal Padahal Sebaliknya

Ciri pertama adalah orang ini merasa dirinya paling giat bekerja. Padahal justru sebaliknya, namun sedikitpun tidak pernah menyadarinya. Bahkan selalu berusaha mencari kambing hitam dengan melempar batu sembunyi tangan.

Paling Rajin Setor Muka

Ciri selanjutnya adalah paling rajin setor muka. Padahal kenyataannya isi absensinya itu seperti gendang. Lebih awal datang langsung pergi hingga mendekati waktunya pulang baru kembali.