Senin, 05 November 2018

Belajar Berdamai Dengan Keadaan

Oleh : Yeti Nuryeti


Dok Pribadi

Ada kalanya dalam hidup ini, kenyataan terkadang tidaklah sesuai dengan apa yang kita inginkan. Kita tidak akan pernah tau perjalanan hidup kita tentang hari esok akan seperti apa dan bagaimana. Karena semua itu adalah mutlak menjadi rahasia Allah SWT. Perjalanan kehidupan ini  tidak selamanya  mulus dan dapat melewati jalan lurus. Terkadang keadaan mengharuskan kita untuk berbelok dan melewati jalanan yang terjal dan berliku sehingga membuat keadaan kita  menjadi terpuruk.

Saat mengalami kondisi yang demikian, akan menimbulkan berbagai macam perasaan negative dalam diri seseorang. Kondisi tersebut akan membuat kita merasa tidak beruntung, sedih, marah, benci juga kecewa bahkan bisa jadi mengalami keputusasaan. Karena kita merasa seolah-olah perjalanan hidup ini tidak adil dan tidak memihak kepada kita. Sehingga tidak menutup kemungkinan dapat mengakibatkan perceraian sebuah keluarga atau yang lebih parah lagi dapat membuat seseorang nekat bunuh diri.

Seseorang yang berada dalam kondisi yang dipenuhi dengan berbagai macam perasaan negative akibat mengalami keterpurukan dalam hidup, bila tidak segera sadar diri untuk segera mengatasi,  lama kelamaan akan dapat menimbulkan berbagai macam gangguan mental Seperti depresi, gelisah, stress berat, perasaan cemas yang berlebihan dan tidak menutup kemungkinan akan mengalami gangguan kejiwaan.

Disaat seperti itulah kita harus bisa belajar untuk berdamai dengan keadaan. Meskipun memang pada kenyataannya tidaklah semudah membalikkan telapak tangan. Dalam hal ini kita benar-benar butuh perjuangan dan keikhlasan untuk bisa menerima dan berdamai dengan keadaan. Kita juga harus berjuang keras melawan segala rasa kekhawatiran. Mau tidak mau kita harus rela melepas semua atribut keegoisan yang ada dan melekat pada diri kita.

Sebisa mungkin kita harus berusaha untuk belajar ikhlas menerima dan melihat diri apa adanya. Berusaha terus introspeksi, dan selalu bersyukur dengan penyerahan diri seutuhnya hanya kepada Allah SWT yang Maha Kaya pemilik alam semesta, dunia dan seisinya.

Berdamai dengan keadaan bukan berarti kita menyerah dan kalah dengan semua ketidak berdayaan. Namun berdamai dengan keadaan merupakan sebuah cara, tentang bagaimana kita berusaha dengan segenap jiwa untuk merubah keadaan agar menjadi nyaman dan tentunya menguntungkan diri kita. Sehingga pada akhirnya kita akan dapat dengan mudah keluar dari keterpurukan.

Tulisan ini hanya sebagai pembelajaran diri, semoga bermanfaat.

#NonFiksi

#ODOPBatch6

30 komentar:

  1. Tulisan yang sangat bermanfaat. :)

    BalasHapus
  2. keren, memang kita harus berdamai dengan semuanya ya. baik diri atau lingkungan.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Benar sekali mas, berdamai dgn semuanya merupakan kunci kebahagiaan

      Hapus
  3. Pas banget nih mbak..
    Aku lagi usaha berdamai dengan situasi dan kecewa..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wah kebetulan lagi pas ya mba Desty, terima kasih kunjungannya

      Hapus
  4. Luar biasa ibu Yeti, setuju banget kalau berdamai bukan berarti kalah atau menyerah 😊

    BalasHapus
  5. Belajar berdamai setiap hari... terima kasih pengingatnya..

    BalasHapus
  6. Berdamai dengan keadaan membuat lebih bahagia

    BalasHapus
    Balasan
    1. Benar sekali mba Widi, terima kasih sudah berkunjung

      Hapus
  7. Wah terimakasih mba yeti, sangat bermanfaat

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sama-sama mba Lulu, terima kasih sudah berkunjung

      Hapus
  8. Keren mbaa, menukarkan positif vibes melalui tulisan

    BalasHapus
  9. Berdamai dengan diri sendiri itu mungkin seperti kesadaran untuk menerima fakta dan berusaha mencari jalan keluar terbaik gitu ya mbak?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Benar sekali mba Endah, terima kasih sudah berkunjung

      Hapus
  10. Make peace with yourself is the only way to get along and rise from the deepest darkness of depression.

    BalasHapus
    Balasan
    1. So true, making peace with yourself is the best way to rise from darkness and depression, thank you for visiting

      Hapus
  11. Satu satunya cara untuk punya jiwa yang tenang memang kita sebaiknya belajar untuk berdamai dengan diri sendiri

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya mba Inna, berdamai dengan diri sendiri membuat jiwa kita tenang, terima kasih sudah singgah mba

      Hapus
  12. Balasan
    1. Terima kasih banyak mas Arief sudah berkunjung

      Hapus
  13. Assalamu'alaykum mba yeti...
    Berdamai dengan mengikhlaskan ya mba, benar-benar sebagai pengingat mba ^^

    BalasHapus
    Balasan
    1. Waalaikumussalam Wr.Wb mba Nefilia, terima kasih kunjungannya

      Hapus
  14. Sepakat , berdamai dengan setiap keadaan🌷

    BalasHapus
  15. Kadang berdamai dengan keadaan terasa berat hiks

    BalasHapus
    Balasan
    1. Benar sekali mba Listkanisa sangat berat dan sulit, terima kasih kunjungannya mba

      Hapus